Purnama Graha dan Mohamad Jakaria telah menyampaikan presentasi lisan pada World Congress of Herpetology Ke-10 di Kuching, Malaysia. Purnama Graha mempresentasikan “Spatial distribution model for the probability of utilization of pig-nosed turtles (Carettochelys insculpta) in the Southern part of Papua, Indonesia” pada 5 Agustus 2024. Mohamad Jakaria mempresentasikan “Long term monitoring and conservation of nesting sea turtle populations in Paloh Conservation Areas, West Kalimantan, Indonesia” pada 6 Agustus 2024. Kehadiran mereka didampingi oleh dosen PSL, Prof. Mirza D. Kusrini, yang akan mempresentasikan “The international trade of amphibians and reptiles of Indonesia” pada tanggal 8 Agustus 2024.
Penelitian Purnama memberikan kontribusi dalam memahami distribusi dan pemanfaatan kura-kura hidung babi di Provinsi Papua Selatan. Sementara itu, penelitian Jakaria berfokus pada konservasi populasi penyu bertelur, yang berperan dalam keberlanjutan ekosistem laut. World Congress of Herpetology adalah organisasi ilmiah yang menghubungkan para ilmuwan yang tertarik pada penemuan, studi, dan pengelolaan amfibi dan reptil, dengan misi mempromosikan penelitian, pendidikan, dan konservasi herpetologi.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: [World Congress of Herpetology](https://www.worldcongressofherpetology.org/).